Simak 5 film horor pilihan yang siap menjadikan tahun 2015 semua semakin heboh dan tentunya mencekam.
Film horor tak akan
pernah sepi penggemar, ketegangan yang diciptakan dalam film horor
selalu akan mengundang para penonton untuk kembali dan terus kembali
menonton film horor. Seiring majunya teknologi, cerita horor tak melulu
mengenai arwah gentayangan lagi, ceritanya sekarang sudah melebihi
imajinasi manusia. Ada mayat yang hidup kembali, ada hantu yang
berkeliaran di dunia maya dan masih banyak cerita-cerita tak masuk
dinalar lainya.
Dengan berkembangnya cerita horor dari masa kemasa hal ini membuat para penikmat film horor tak pernah kehilangan semangat untuk menanti produksi baru sebuah kisah horor untuk diangkat ke layar lebar. Kali ini akan memberi bocoran film-film horor baru yang layak dinanti di tahun 2015 ini.
Dengan berkembangnya cerita horor dari masa kemasa hal ini membuat para penikmat film horor tak pernah kehilangan semangat untuk menanti produksi baru sebuah kisah horor untuk diangkat ke layar lebar. Kali ini akan memberi bocoran film-film horor baru yang layak dinanti di tahun 2015 ini.
The Lazarus Effect (27 Februari 2015)
Kasus film ini seperti versi modern dari cerita Frankenstein, sekelompok mahasiswa kedokteran menemukan ramuan untuk menghidupkan kembali makhluk yang telah mati. Awalnya mereka menyoba hal ini pada binatang. Setelah temuannya ini diketahui oleh pimpinan universitas, kegiatan mereka pun diboikot. Hal ini memaksa mereka untuk mencari tempat baru demi mengembangkan temuannya itu. Dalam proses pengembangan percobaan tersebut terjadi sebuah kecelakaan yang membunuh salah satu teman mereka. Dari sini mereka memaksakan diri untuk mencoba serum yang bernama Lazarus ini kepada manusia. Dan semua ternyata tak sesempurna yang mereka kira.
Kasus film ini seperti versi modern dari cerita Frankenstein, sekelompok mahasiswa kedokteran menemukan ramuan untuk menghidupkan kembali makhluk yang telah mati. Awalnya mereka menyoba hal ini pada binatang. Setelah temuannya ini diketahui oleh pimpinan universitas, kegiatan mereka pun diboikot. Hal ini memaksa mereka untuk mencari tempat baru demi mengembangkan temuannya itu. Dalam proses pengembangan percobaan tersebut terjadi sebuah kecelakaan yang membunuh salah satu teman mereka. Dari sini mereka memaksakan diri untuk mencoba serum yang bernama Lazarus ini kepada manusia. Dan semua ternyata tak sesempurna yang mereka kira.
It Follows (27 Maret 2015)
Film ini merupakan supernatural damnation story, semacam kisah horor yang melibatkan rasa bersalah yang amat sangat yang diderita korbannya. Dalam kasus ini wanita baik-baik Jay (Maika Monroe) telah melakukan aktivitas seksual di luar nikah, yang notabene hal itu dilarang. Setelah kejadian ini Jay mengalami halusinasi hebat dan pikiran yang terganggu. Dia terus menerus merasa diikuti oleh seuatu yang dia sendiri tidak mengetahuinya. Hingga akhirnya sesuatu yang buruk terjadi kepadanya.
Film ini merupakan supernatural damnation story, semacam kisah horor yang melibatkan rasa bersalah yang amat sangat yang diderita korbannya. Dalam kasus ini wanita baik-baik Jay (Maika Monroe) telah melakukan aktivitas seksual di luar nikah, yang notabene hal itu dilarang. Setelah kejadian ini Jay mengalami halusinasi hebat dan pikiran yang terganggu. Dia terus menerus merasa diikuti oleh seuatu yang dia sendiri tidak mengetahuinya. Hingga akhirnya sesuatu yang buruk terjadi kepadanya.
Unfriended (17 April 2015)
Melihat gambar film ini sekilat seperti melihat film kejahatan cyber Open Windows yang dibintangi Elijah Wood dan Sasha Grey. Tetapi yang satu ini film horor yang menceritakan seorang wanita narsis bernama Lauren Barns (Heather Sossaman) yang hobi memposting kegiatannya di sosial media. Suatu saat dia ditemukan mabuk dan tak sadarkan diri di pinggir jalan, kejadian memalukan itu direkam dan diunggah di sosial media oleh orang tak dikenal, keesokan harinya Barns bunuh diri karena malu. Setahun setelah kematiannya, teman-teman Barns yang sedang melakukan chat melalui Skype dikejutkan dengan akun yang mengaku sebagai Laura Barns dan menuntut balas akan kematiannya.
Melihat gambar film ini sekilat seperti melihat film kejahatan cyber Open Windows yang dibintangi Elijah Wood dan Sasha Grey. Tetapi yang satu ini film horor yang menceritakan seorang wanita narsis bernama Lauren Barns (Heather Sossaman) yang hobi memposting kegiatannya di sosial media. Suatu saat dia ditemukan mabuk dan tak sadarkan diri di pinggir jalan, kejadian memalukan itu direkam dan diunggah di sosial media oleh orang tak dikenal, keesokan harinya Barns bunuh diri karena malu. Setahun setelah kematiannya, teman-teman Barns yang sedang melakukan chat melalui Skype dikejutkan dengan akun yang mengaku sebagai Laura Barns dan menuntut balas akan kematiannya.
Insidious Chapter 3 (5 Juni 2015)
Dua sekuel sebelumnya merupakan sebuah cerita yang yak hanya mengerikan, tetapi sangat mengerikan. Hal ini membuat sekuel ke-3 ini sangat pantas untuk ditunggu. Untuk chapter 3 ini Indsidious akan mengangkat sebuah prekuel cerita, jadi cerita film terbaru ini nanti terjadi sebelum 2 sekuel pendahulunya terjadi.
Dua sekuel sebelumnya merupakan sebuah cerita yang yak hanya mengerikan, tetapi sangat mengerikan. Hal ini membuat sekuel ke-3 ini sangat pantas untuk ditunggu. Untuk chapter 3 ini Indsidious akan mengangkat sebuah prekuel cerita, jadi cerita film terbaru ini nanti terjadi sebelum 2 sekuel pendahulunya terjadi.
Tuyul: Part 1 (Maret 2015)
Judul yang terakhir ini patut dibanggakan, sebuah karya anak negeri. Yang diangkat pun ceerita hantru asli Indonesia. Siapa yang tak penasaran dengan tuyul yang satu ini, tuyul yang ada dalam film ini tak akan seperti tuyl yang pernah dibayangkan, penampakannya jauh lebih menyeramkan. Dan tenang saja, Billy Christian sang sutradara menjamin film ini tak akan berbau seksual, lebih kepada mengangkat kasus muatan lokal masyarakat Jawa.
Judul yang terakhir ini patut dibanggakan, sebuah karya anak negeri. Yang diangkat pun ceerita hantru asli Indonesia. Siapa yang tak penasaran dengan tuyul yang satu ini, tuyul yang ada dalam film ini tak akan seperti tuyl yang pernah dibayangkan, penampakannya jauh lebih menyeramkan. Dan tenang saja, Billy Christian sang sutradara menjamin film ini tak akan berbau seksual, lebih kepada mengangkat kasus muatan lokal masyarakat Jawa.
0 comments:
Post a Comment